16 September 2010

Pesan Singkat Einstein


Mengapa ilmu yang sangat indah ini, yang menghemat kerja dan membikin hidup lebih mudah, hanya membawa kebahagiaan yang sedikit kepada kita? Jawaban yang sederhana adalah karena kita belum lagi belajar bagaimana menggunakannya secara wajar.

Dalam peperangan, ilmu menyebabkan kita saling meracun dan saling menjagal. Dalam perdamaian dia membikin hidup kita dikejar waktu dan penuh tak tentu.

ilmu yang seharusnya membebaskan kita dari pekerjaan yang melelahkan spiritual adalah menjadikan manusia budak-budak mesin, dimana setelah berhari-hari yang panjang dan monoton kebanyakan dari mereka pulang  dengan rasa mual, dan harus gemetar untuk memperoleh ransum penghasilan yang tak seberapa. 

Kamu akan mengingat seorang tua yang menyanyikan sebuah lagu yang jelek. Sayalah yang menyanyikan lagu itu, walau begitu, dengan sebuah itikad untuk memperlihatkan sebuah akibat. Adalah tidak cukup bahwa kamu memahami ilmu agar pekerjaan meningkatkan berkah manusia. 

Perhatian kepada manusia itu sendiri dan nasibnya harus selalu merupakan minat utama dari semua ikhtiar teknis, perhatian kepada masalah besar yang tak kunjung terpecahkan dari pengaturan kerja dan pemerataan benda-benda buah ciptaan dari pemikiran kita, akan merupakan  berkah dan bukan kutukan terhadap kemanusiaan

Janganlah kau lupakan hal ini ditengah tumpukan diagram dan persamaan".

(albert einstein,dikutip sebagian dari halaman terakhir buku berjudul "Ilmu dalam perpektif" )

No comments:

Post a Comment