30 April 2011

Akar Sejarah Krisis Lingkungan

Artikel ini dimuat di Koran Pasundan Ekspres, Edisi Sabtu, 23 April 2011, Halaman Opini

Oleh : Yanu Endar Prasetyo

Salah satu faktor penyebab mendasar dari kerusakan lingkungan yang terjadi saat ini adalah bersumber dari cara pandang manusia terhadap alam. Hal ini diungkapkan dengan kritis dalam tulisan Minteer & Manning (2005) yang membedah esai Lynn White, Jr yang dipublikasikan oleh Jurnal Science pada tahun 1967 berjudul “The Historical Roots of Our Ecological Crisis”. Studi akar sejarah kerusakan ekologi yang dilakukan oleh White tersebut merupakan studi literatur pertama yang cukup komprehensif untuk membedah penyebab utama krisis ekologi yang terjadi di planet ini. Tulisan White tersebut jugalah yang meletakkan pilar-pilar kajian ilmiah tentang dinamika hubungan antara manusia dan alam (ekologi manusia) untuk beberapa dekade kemudian.

06 April 2011

Mengurangi Konsumsi Beras

Artikel ini dimuat di Koran Jakarta, Rabu, 6 April 2011, halaman Gagasan

Oleh : Yanu Endar Prasetyo
Sampai saat ini, beras masih menjadi bahan utama pangan bagi kita. Bukan hanya sebagai komoditas yang memiliki fungsi ekonomi, tetapi juga merupakan komoditas yang memiliki fungsi sosial dan politik, baik nasional maupun global. Tercatat, konsumsi beras orang Indonesia paling tinggi di dunia, mencapai 139 kg per kapita per tahun (meskipun data ini masih dikaji ulang dan akan direvisi oleh BPS). Jepang hanya mengonsumsi 60 kg per kapita per tahun, Thailand 80 kg per kapita per tahun, dan Malaysia 90 kg per kapita per tahun.